BSIP mengirimkan Delegasi RI pada Sidang CCPR ke-54 di Beijing
Selaku coordinator Mirror Committee Codex Committee on Pesticide Residues (CCPR), Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) mengirimkan Delegasi RI pada Sidang CCPR ke-54 di Beijing dari tanggal 26 Juni - 1 Juli 2023. Delegasi RI yang dikirimkan yaitu Prima Luna sebagai Ketua Delri, Kun Tanti dari BSIP Pascapanen, Emmy Susanti staf Kerjasama BSIP dan juga perwakilan dari Badan Pangan Nasional.
Komite CCPR merupakan komite dengan agenda pembahasan paling padat mengingat isu keamanan pangan ini sangat krusial bagi kesehatan manusia dan perdagangan dunia.
Sidang CCPR ke-54 ini dihadiri oleh 200 peserta dari 60 negara. Pada pertemuan kali ini ada beberapa isu yang dibahas yaitu tentang Etilen Oksida (Eto), revisi klasifikasi pangan dan pakan, penggunaan CRM serta pembahasan residu pestisida yang merupakan senyawa baru, senyawa yang ditarik serta yang tidak diatur lagi dalam standar. Selain itu koordinasi antara CCPR dan CCRVDF diperlukan untuk membahas senyawa yang memliki dua kegunaan sebagai pestisida dan obat hewan dan kerja kolaborasi antara CCPR dan CCCF.
Sidang dibuka oleh Mr. Zhang Xingwang, Vice Minister at the Ministry of Agriculture and Rural Affairs of the People's Republic of China dengan membahas 14 Agenda. Diantara 14 agenda, Indonesia telah aktif mengirimkan respon posisi Indonesia melalui Circular Letter (CL) dan Conference Room Document (CRD). Pada saat pembahasan agenda 4a, Indonesia menyampaikan posisi nya secara langsung oleh Prima Luna.
Luna menyatakan “Indonesia mendukung informasi dari FAO terkait One Health Approach dan mendorong Pest Integrated Management untuk pembangunan pertanian berkelanjutan serta mendukung pengawasan terhadap keamanan pangan yang disebabkan oleh EtO dan kontaminan lain sesuai informasi dari INFOSAN sekretariat”. pungkas Luna.
#keamananpangan
#bsipkementan
#bsippascapanen